04 December 2006

Halal dan haram

Ayat Inti : Al Qur’an ayat 173 Surat 2 (Al Baqarah), Sesungguhnya Allah hanya mengharamkan bagimu bangkai, darah, daging babi dan binatang yang (ketika disembelih) disebut (nama) selain Allah. Tetapi barangsiapa dalam keadaan terpaksa (memakannya) sedang ia tidak menginginkannya dan tidak (pula) melampaui batas, maka tidak ada dosa baginya. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
Qur’an ayat 90 Surat 5 Al Maaidah, Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya (meminum) khamar, berjudi, (berkorban untuk) berhala, mengundi nasib dengan panah, adalah perbuatan keji termasuk perbuatan syaitan. Maka jauhilah perbuatan-perbuatan itu agar kamu mendapat keberuntungan.

Allah menginginkan manusia suci lahir (perbuatan) dan batin (hati), namun sejak manusia berdosa, dunia ini berada dalam pengaruh Iblis, sehingga ada hal-hal yang jahat, ada hal-hal yang haram. Allah memberitahukan manusia untuk menghindari hal tersebut, agar manusia tetap suci dihadapan-Nya.

Makanan dan minuman yang haram.

Surat Al Baqarah banyak mengutip kisah nabi-nabi (Adam, Nuh, Ibrahim, Yusuf, Musa, dll) dan kehidupan bangsa Israel yang terdapat dalam kitab Taurat. Mulai dari tata cara ibadah (menghormati hari sabtu) sampai kepada makanan yang halal dan yang haram.

Berikut Firman Allah yang diturunkan kepada bangsa Israel melalui Nabi Musa (kitab Taurat) tentang makanan yang haram,

1) Binatang darat yang tidak memamah biak atau kukunya tidak terbelah, haram,
Kitab Taurat Imamat 11:4-8 Tetapi inilah yang tidak boleh kamu makan dari yang memamah biak atau dari yang berkuku belah: unta, karena memang memamah biak, tetapi tidak berkuku belah; haram itu bagimu. Juga pelanduk, karena memang memamah biak, tetapi tidak berkuku belah; haram itu bagimu. Juga kelinci, karena memang memamah biak, tetapi tidak berkuku belah, haram itu bagimu. Demikian juga babi hutan, karena memang berkuku belah, yaitu kukunya bersela panjang, tetapi tidak memamah biak; haram itu bagimu. Daging binatang-binatang itu janganlah kamu makan dan bangkainya janganlah kamu sentuh; haram semuanya itu bagimu.

2) Ikan yang tidak bersirip dan bersisik, haram,
Kitab Turat Ulangan 14:9-10 Inilah yang boleh kamu makan dari segala yang hidup di dalam air; segala yang bersirip dan bersisik boleh kamu makan, tetapi segala yang tidak bersirip atau bersisik janganlah kamu makan; haram semuanya itu bagimu.

Ikan yang tidak bersisik , Lele, cumi-cumi, udang dll, haram.

3) Burung buas pemakan daging, haram,
Kitab Taurat Ulangan 14:12-18 Tetapi yang berikut janganlah kamu makan: burung rajawali, ering janggut dan elang laut; elang merah, elang hitam dan burung dendang menurut jenisnya; setiap burung gagak menurut jenisnya; burung unta, burung hantu, camar dan elang sikap menurut jenisnya; burung pungguk, burung hantu besar, burung hantu putih; burung undan, burung ering dan burung dendang air; burung ranggung, dan bangau menurut jenisnya, meragai dan kelelawar.

4) Makan darah, haram,
Kitab Taurat Imamat 17:12 Itulah sebabnya Aku berfirman kepada orang Israel: Seorangpun di antaramu janganlah makan darah. Demikian juga orang asing yang tinggal di tengah-tengahmu tidak boleh makan darah.

5) Minuman keras dilarang,
Kitab Taurat Imamat 10:9 "Janganlah engkau minum anggur atau minuman keras, engkau serta anak-anakmu, bila kamu masuk ke dalam Kemah Pertemuan, supaya jangan kamu mati. Itulah suatu ketetapan untuk selamanya bagi kamu turun-temurun.

6) Minuman keras memabukkan,
Kitab Amsal Nabi Sulaiman 20:1 Anggur adalah pencemooh, minuman keras adalah peribut, tidaklah bijak orang yang terhuyung-huyung karenanya.

7) Nabi Isa (Yesus) tidak minum minuman keras,
Kitab Injil Lukas 1:15 Sebab ia akan besar di hadapan Tuhan dan ia tidak akan minum anggur atau minuman keras dan ia akan penuh dengan Roh Kudus mulai dari rahim ibunya;

Makanan haram sudah ada sejak zaman Nabi Nuh.

Kitab Taurat Kejadian 7:2 Dari segala binatang yang tidak haram haruslah kauambil tujuh pasang, jantan dan betinanya, tetapi dari binatang yang haram satu pasang, jantan dan betinanya;

Ketika nabi Nuh akan memasuki bahtera (perahu), Allah memerintahkan untuk memasukkan juga binatang yang halal 7 pasang, dan yang haram 1 pasang ke dalam bahtera, agar binatang-binatang tersebut selamat dari air bah.
Makanan manusia pada mulanya.

Kitab Taurat Kejadian 1:29 Berfirmanlah Allah: "Lihatlah, Aku memberikan kepadamu segala tumbuh-tumbuhan yang berbiji di seluruh bumi dan segala pohon-pohonan yang buahnya berbiji; itulah akan menjadi makananmu.

Makanan manusia yang diFirmankan Allah sebelum jatuh dalam dosa adalah sayuran dan buah-buahan. Kenapa ? Ia yang penciptakan manusia tentu tahu apa yang baik dimakan oleh manusia. Oleh sebab itu saat ini orang mulai tahu sehatnya makan sayur dan buah-buahan, bukan daging. Tuhan menciptakan usus hewan pemakan sayur lebih panjang dari hewan yang memakan daging. Karena dosa kita tidak dapat lagi mengendalikan nafsu makan, dengan demikian penyakit mudah menyerang, dan usia manusia semakin pendek.

Jadi untuk masalah kesehatan dan penyakit yang menyangkut makanan yang dimakan manusia bukan hanya makanan yang haram saja yang dapat membawa penyakit, makanan yang halalpun dapat membawa penyakit, yang akhirnya merusak tubuh kita. Bersalahkah kita kepada Allah jika karena nafsu makan yang tak terkendali kita merusak tubuh kita sendiri ?

Hukuman bagi mereka yang memakan makanan yang diharamkan Allah.

Alkitab perjanjian lama kitab Yesaya 66:17, Mereka yang menguduskan dan mentahirkan dirinya untuk taman-taman dewa, dengan mengikuti seseorang yang ada di tengah-tengahnya, yang memakan daging babi dan binatang-binatang jijik serta tikus, mereka semuanya akan lenyap sekaligus, demikianlah firman TUHAN.

Hal lain yang menjadikan manusia haram.

1) Berbuat keji, melanggar hak manusia,
Quran ayat 33 surat 7 (Al A’raaf), Katakanlah: "Tuhanku hanya mengharamkan perbuatan yang keji, baik yang nampak ataupun yang tersembunyi, dan perbuatan dosa, melanggar hak manusia tanpa alasan yang benar, (mengharamkan) mempersekutukan Allah dengan sesuatu yang Allah tidak menurunkan hujjah untuk itu dan (mengharamkan) mengada-adakan terhadap Allah apa yang tidak kamu ketahui".

2) Makan /minum yang berlebihan,
Al Qur’an ayat 31 surat 7 Al A’raaf, …, makan dan minumlah, dan janganlah berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan.

3) Yang keluar dari mulut,
Kitab Injil Matius 15:11, 17-19 "Dengar dan camkanlah: bukan yang masuk ke dalam mulut yang menajiskan orang, melainkan yang keluar dari mulut, itulah yang menajiskan orang." Tidak tahukah kamu bahwa segala sesuatu yang masuk ke dalam mulut turun ke dalam perut lalu dibuang di jamban? Tetapi apa yang keluar dari mulut berasal dari hati dan itulah yang menajiskan orang. Karena dari hati timbul segala pikiran jahat, pembunuhan, perzinahan, percabulan, pencurian, sumpah palsu dan hujat.

Dari ayat-ayat diatas terlihat jelas bahwa manusia menjadi haram dihadapan Allah bukan hanya karena apa yang dimakan dan diminumnya melainkan juga karena kelakuan dan perbuatannya. Tuhan Maha Mengetahui.

No comments: